Selamat datang kembali aku!

Tak ku sangka sudah lama sekali tidak mendatangi diriku sendiri di blog ini. Hi diriku, semoga kamu masih menjaga apa yang sudah kamu mulai dan tetap teguh dalam setiap pendirian baik yang pernah kamu tetapkan. 

Blog kali ini aku tulis karena aku melihat postingan dua tahun sebelum tulisan ini, tentang masa itu, masa dimana aku berjuang mencari beasiswa s2 di berbagai platform yang ada diinternet, aku masih ingat sekali tentang persyaratan yang selalu diberikan, aku mulai menghitung ipk yang ku dapatkan di lipia, lalu mulai mencari beasiswa yang tidak mensyaratkan batasan umur dan lain sebagainya. 

Aku mulai lelah dengan persyaratan yang tidak bisa aku ikhtiarkan seperti maksimal umur 30 tahun, maksimal ipk yang tinggi, dan sejenisnya, -karena aku akan lulus di umurku yang ke 31 tahun, sehingga aku tidak bisa mendaftar, namun nyatanya hari ini sudah berbeda dengan masa itu, di masa diri ini sedang menempuh pendidikan semester 5 lipia jakarta jurusan bahasa dan sastra arab, hari ini persyaratan masuk s2 ke kampus yang aku incar dua tahun sebelum ini -adalah 35 tahun. Dunia selalu berubah dan kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi. Alhasil, aku tetap tidak mendaftar, karena allah memberikan hadiah lain

Uniknya, Allah tidak hanya memberikan kejadian-kejadian hidup sebagai pelajaran dan rahmat, melainkan begitu banyak rahasia-rahasia yang akan terlihat setelah lama-lama bersabar dalam ikhtiar dan tetap teguh dalam segala tantagan. Seperti hari ini, malam ini tepatnya aku sedang mengerjakan salah satu tugas pekanan di universitas islam international indonesia. ya, i got it, akhirnya aku bisa melanjutkan pendidikan s2-ku dengan rencana allah yang indah ini. 

Serba tidak pernah aku sangka sebelumnya jika hadiah takdir ini akan aku dapatkan, bagai rizki yang datang secara tiba-tiba, tidak disangka-sangka, -yang semakin menguatkanku pada pendirian agar terus teguh berikhtiar sekecil apapun didunia ini dengan tetap menjadikan media ikhtiar sebagai wasilah mendekatkan diri kita pada allah. 

Terimakasih diriku yang dulu, sudah tetap merangkak dalam ketidakjelasan, karena allah itu melihat dan menyaksikan apa yang kita kerjakan, dan maha tahu apa yang tergertak dalam hati kita. Semoga lelahmu terjawab dengan beasiswa s2 di kampus tercinta Universitas Islam International Indonesia ini










Syaikhu Badrudddin
Hanya pembelajar biasa. Yuk belajar bareng Minimal tiap hari "berusaha" lebih baik.

Related Posts

Post a Comment